“ kisah Sebuah Kue
Tar Berbuat baik, Maka Bisa Mengubah Kehidupan Seseorang “
Di keluarga ini memiliki seorang kakek, nenek, dan memiliki
ke dua cucu yaitu 1 pasangan di Antara seorang cewek dan cowok dimana keluarga
ini merencankan sesuatu untuk ulang tahun kakeknya, akan tetapi nenek ini
berpikir bahwa keluarganya sangat kesusahan sedangkan cucunya ini yang lelaki
sangat pingin membeli kue Tar untuk kakek kesayangannya, maka nenek ini pun
akan mengajak ke dua cucu pergi ke mall dengan secara diam” untuk tidak di
ketahui oleh kakeknya. Jadi ke dua cucu ini pun merasa sangat senang dan
akhirnya keluarga nenek ini bersama ke dua cucunya pun segera menaik ojek dan
segera menuju ke mall, sedangkan kakeknya masih dalam keadaan tidur jadi nenek
ini menutup pintu secara perlahan” dan sambil pergi dengan membawa sekantong plastic
dimana uang yang di letakkan ke dalam kantong plastic. Dan waktu kurang lebih
15 menit, akhirnya sang nenek dengan ke dua cucu nenek ini pun segera memasuki
ke dalam mall.
Setelah mereka memasuki ke dalam mall, cucu nenek ini yang
paling besar yaitu cowok lansung memilih dengan barang yang kesukaannya,
sedangkan adiknya perempuan ketika mengambil sebuah bungkusan coklat, akan
tetapi adik melihat kakaknya mengendong 2 kaleng roti yang besar, maka adiknya
pun mengalah bahkan adiknya pun akan meletakkan kembali bungkusan coklat itu
dan neneknya juga berkata kepada cucu perempuan yang paling kecil :
Nenek : nak dari pada kamu memilih coklat atau barang yang panas dalam, mending kamu pergi memilih kue Tar untuk ulang tahun kakek kamu nak.
Cucu Perempuan : oke nek, dan saya akan sekarang pergi mencari kue Tar yang paling lezat untuk kakek agar bisa membuat kakek bahagia.
Nenek : kamu harus berhati” jika sudah menemukan kuenya dan jangan sampai kue itu terjatuh iya nak.
Cucu Perempuan : oke nek.
Nenek : nak dari pada kamu memilih coklat atau barang yang panas dalam, mending kamu pergi memilih kue Tar untuk ulang tahun kakek kamu nak.
Cucu Perempuan : oke nek, dan saya akan sekarang pergi mencari kue Tar yang paling lezat untuk kakek agar bisa membuat kakek bahagia.
Nenek : kamu harus berhati” jika sudah menemukan kuenya dan jangan sampai kue itu terjatuh iya nak.
Cucu Perempuan : oke nek.
Maka cucu nenek yang perempuan ini pun pergi mencari tempat
lokasi yang dimana untuk menaruhkan kue Tar berada, dan pada saat sampai ke
lokasi letaknya kue Tar, cucu perempuan ini melihat ada seorang pria dewasa
yang sedang mengambil kue Tar yang sangat lezat, jadi cucu ini pun melihat
dengan sedikit berwajah sedih dan pria ini pun merasa tidak tega melihat anak
kecil ini dengan wajah yang sedih, maka pria ini akan secara ikhlas untuk
menawarkan kue yang kesukaan pria dewasa ini untuk adik perempuan tersenut, dan
takkan lama adik ini pun pergi dengan begitu saja, sedangkan pria dewasa ini
pun akan melanjutkan memilih kue yang di sukainya akan tetapi kebanyakan kue
Tar sudah yang habis dan tinggal sisa kue yang biasa saja. Maka pria dewasa ini
pun akan lanjut mencari barang yang lain untuk di belikan.
Salama 30 menit kemudian, nenek beserta ke dua cucunya pun
akan menuju ke kasir untuk melakukan semua pembayaran yang di orderkan, dan
setelah total semua harga yang di ambil oleh ke dua cucunya itu dengan harga
$46 dan uang yang ada di kantong mereka tidak cukup dengan uang yang di
targetkan oleh kasir, maka cucu nenek yang perempuan ini berkata “ kalau saya
hanya ingin memiliki kue Tar itu saja, dan saya tidak ingin hal apapun selain
kue itu “ ujar cucu nenek perempuan. Nenek pun tidak bisa berkata apa dan tetap
akan lanjut untuk menjalankan pulang, sedangkan pria dewasa yang waktu bertemu
dengan cucu nenek perempuan tadi melihat bahwa adik itu sedih jika kue Tar
tidak di belikan oleh neneknya, dan pria ini pun merasa kasihan kepada anak
kecil tersebut dan pria ini berkata kepada kasir :
Pria Dewasa : kue Tar yang mereka ambil itu mereka batalkan atau tidak mau?
Kasir : mereka tidak cukup uang untuk membeli kue Tar tersebut tuan.
Pria Dewasa : biarkan saja aku yang ambil kue itu mbak.
Kasir : mereka tidak cukup uang untuk membeli kue Tar tersebut tuan.
Pria Dewasa : biarkan saja aku yang ambil kue itu mbak.
Waktu perjalanan sedang menuju pulang ke rumah, maka Pria
ini pun mengikuti nenek dari belakang dan membawa kue yang si adik kecil inginkan
tadi, maka Pria ini memberikan kue kepada cucu nenek perempuan tadi , tapi
neneknya tidak bisa menerimanya kalau kue itu bukan mereka yang beli jadi
mereka tidak bisa menerima kue Tar tersebut kepada keluarga nenek ini. Sedangkan
Pria ini dengan membelikan ikhlas kepada adik ini biarpun membayar dengan
uangnya sendiri. Karena aku melihat adik ini sangat menyukai dengan sejenis kue
Tar ini, lagian aku pun berpikir dulu waktu saya masih kecil saya pun seperti
begitu sama dengan adik kecil, dan ada seorang bapak” yang datang dengan tidak
sengaja memberikan kue yang aku inginkan itu kepadaku. Jadi sepantasnya
sekarang pun belajar untuk saling berbagi kepada orang lain dengan tanda rasa
kasih sayang.
Maka nenek ini akan meminta no. telp dengan pria dewasa ini agar
ketika nenek memiliki uang, maka akan ingin membayar pria ini, jadi pria ini
akan menulis no. telpnya dan memberikan kepada adik perempuan tersebut dan
berkata ” kamu akan berjanji kepada aku, oke? Suatu hari jika kamu sudah mampu
maka saya hanya ingin melihat kamu cukup dengan membantu orang lain yang sedang
kesusahan ‘.
Cucu nenek perempun ini dengan merasa kesedihan ketika pria
ini akan mengajarkan gimana cara untuk belajar untuk saling mengasihi sesuatu
yang sederhana kepada orang, maka nenek ingin mengetahui siapa nama pria ini
tersebut, jadi pria ini pun berkata : boleh,, aku adalah Pria yang ada dalam
Antrian nenek tadi.. dan pria ini juga akan lansung pergi dengan menggunakan
hormat kepada nenek dank ke dua cucu nenek ini. Dan tak lama mereka juga sampai
di rumah dan melihat kakeknya sudah menduduki sebuah kursi roda dengan
sendirian di rumah. Dan ke dua cucu ini
akan lansung menyamperin kakeknya dan mengatakan kepada kakeknya kalau mereka
telah membawa kue Tar ini untuk ulang tahun kakeknya.
kakek ini menjawab ke dua
cucu kalau kakek ini juga menyukai kue tersebut, maka ke dua cucu ini pun akan
menaruhkan kue tersebut ke meja dan nenek akan menghampiri suaminya, kakek
berkata kepada nenek “ seharusnya kamu tidak belanja uang dengan sebanyak ini. Cukup
mengucapkan saja saya sudah bersyukur, ujar dari kakek.
Namun nenek ini berkata dengan sebenarnya, seorang pria baik
yang membelikan kue Tar ini. Pinta dari neneknya, lalu anak cucunya perempuan
pun lansung mengasih kertas yang berisi no. telp si pria tersebut dan kakek ini
pun mengingat masa lalunya : bahwa dulu kakek juga pernah membantu seorang anak
kecil laki” yang tidak cukup untuk membelikan sebuah kue dan kakek akan
membelikannya waktu dulu. Jadi anak lelaki yang kakek tolongin kemarin dia
mengatakan kepada kakek “ Tindakan sederhana keperdulian, menciptakan riak
gelombang kecil yang tak terujung dan akan datang kembali kepada anda, terima
kasih “, akhirnya ke dua cucu beserta neneknya pun akan menyanyikan sebuah lagu
happy Birthday untuk kakeknya.
~ The End ~




No comments:
Post a Comment